Kamis, 03 Agustus 2017

(Bagian Ke-1) Catatan MUNAS Ke IV JSIT Indonesia

Lombok, JSIT, MUNAS dan Kemeriahan Acaranya


Lombok kini sudah tidak bisa dipandang sebelah mata lagi. Beberapa tahun terakhir ini nama Lombok melejit jauh meninggalkan nama beken ikon pariwisata Indonesia yang lebih dulu terkenal. Panorama indah dengan bentangan alam yang menawan dibalut garis garis pantai yang panjang dan pesona wisata bahari serta budaya yang khas menjadi daya tarik tersendiri untuk mengundang wisatawan datang berkunjung.
Gbr.1 : Pengalungan Syal Lombok saat kedatangan peserta MUNAS ke IV JSIT Indonesia
Lombok sudah sering dijadikan sebagai lokasi kegiatan berskala nasional dan internasional.  Medio 2017 ini saja tidak kurang dari empat kegiatan berskala naional dan internasional dihelat di Lombok. Salah satunya adalah Musyawarah Nasional Jaringan Sekolah Islam Terpadu Indonesia ke IV (Munas JSIT Indonesia ke- IV) yang di pusatkan di Kota Mataram, tepatnya di Hotel Lombok Raya.
Gbr.2 : Peserta yang sedang melaksanakan Registrasi kedatangan
Tercatat Sekitar 1500 orang dari Aceh sampai Papua datang ke perhelatan akbar JSIT ini. Kedatangan mereka yang hampir bersamaan di lokasi Munas yang dipusatkan di Hotel Lombok Raya mengakibatkan padatnya area sekitar hotel yang digunakan sebagai tempat peristirahatan sebelum masuk ke kamar masing-masing.

Gbr.3 Sambutan Wakil Wali Kota Mataram Bpk H. Mohan Roliskana
Acara Munas ke IV JSIT ini dilangsungkan selama 3 hari dimulai dari tanggal 27 juli yang diawali dengan penyambutan peserta oleh Walikota Mataram yang diwakili oleh Bapak Mohan Roliskana selaku Wakil Walikota Mataram. Acara penyambutan peserta ini diawali dengan manis oleh penampilan kesenian Gule Gending khas Desa Kembang Kerang Lombok Timur yang pada akhir penampilannya berkeliling membagikan gula-gula yang berbentuk seperti rambut pada peserta, lalu dilanjutkan dengan penampilan atlet bela diri Wushu yang dipersembahkan oleh adik-adik SMPIT Ar-Risalah Lombok timur dan ditutup dengan semangat yang meletup-letup oleh tim nasyid Shoutul Harakah yang mendendangkan nasyid perjuangan penggugah jiwa.
Gbr.4 Penyerahan Cendera Hati untuk Wakil Wali Kota Mataram sebagai ucapan terima kasih
atas penyambutan yang hangat

Gbr 5 Penampilan atraksi bel Diri Wushu Oleh Adik-Adik SMPIT Arrisalah Lombok Timur

Gbr 6 Penampilan atraksi bel Diri Wushu Oleh Adik-Adik SMPIT Arrisalah Lombok Timur


Gbr 7 Penampilan Grup Nasyid Legendaris Shoutul Harakah

Gbr 8 Sambutan Bapak Wakil Gubernur mewakili Gubernur
Yang sedang di Inggris

Jumat pagi, acara dibuka secara resmi oleh Bapak Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Bapak H. M. Amin S.H. yang di dalam sambutannya beliau menyampaikan salam dari Bapak Gubernur TGB Zainul Majdi yang tidak dapat hadir namun tetap mensupport kegiatan ini agar dapat berjalan lancar hingga akhir. Beliau juga menyampaikan tentang destinasi-destinasi wisata unggulan NTB yang sudah berpredikat Halal dari WHTA (World Halal Tourism Award).
Gbr 9 Wakil Gubernur NTB didampingi Dewan Pembina JSIT Indonesia & Direktur Pengembangan SD Kemendikbud memukul Gendang tanda dibukanya MUNAS Ke-IV JSIT Indonesia di Lombok, Mataram NTB
Setelah sholat jumat berjamaah, acara Munas dilanjutkan dengan seminar pendidikan Internasional yang diisi oleh praktisi-praktisi pendidikan islam internasional, antara lain Dr Sukro Muhab selaku ketua JSIT Indonesia, Prof Dr Ismail Luthfi Chapakiya yang merupakan Rektor Yala Islamic University Thailand, Ketua Majelis Persatuan Pendidikan Islam Malaysia Prof Dr Khodori dan mr. Mohammad Halak M.Ed yang merupakan Principle Of Attaqwa Islamic College Australia. Selain itu, acara Munas ini juga diramaikan dengan talk show mengenai kepemudaan dan keberlangsungan kegiatan Sekolah-sekolah Islam Terpadu yang diisi oleh pemateri-pemateri yang tak kalah pengalamannya dalam bidang pendidikan.
Gbr 10 Pembicara-Pembicara Internasional dala Seminar Pendidikan JSIT (Prof Khodori, Prof Ismail Chapakiya &
Mohammad Halak MEd)

Pengambilan sumpah jabatan disertai penyerahan tumpeng oleh ketua lama ke ketua baru menandai penetapan Ustadz Drs Muhammad Zahri M.Pd dari Jawa timur sebagai ketua JSIT yang baru menggantikan Dr Sukro Muhab yang diamanahkan sebagai Ketua dewan Pembina JSIT menggantikan Prof Dr Fahmy Alaydrus. Adapun proses pemilihan ketua JSIT yang baru ini melalui mekanisme persidangan yang berlangsung alot sejak jumat malam hingga sabtu sore.
Gbr 11 Pemotongan Tumpeng Ke Pengurus JSIT Pusat yang Baru sekaligus merayakan Milad JSIT yang ke 14

Gbr 12 Foto Bersama Pengurus JSIT yang Baru dengan Ketua Dewan Pembina JSIT Indonesia

Sabtu malam yang menggelegar menutup gelaran Munas ke IV JSIT Indonesia di Hotel Lombok Raya. Penutupan munas ke IV JSIT Indonesia ini dirangkai dengan konser kemanusiaan peduli Palestina yang menghadirkan Opick Tombo Ati dan Wali Band sebagai pengisi acara dan tim Nasyid Izzatul Islam serta adik-adik JSIT Voice sebagai grup pembuka.
Gbr 13 Penampilan Pembuka pada Konser Peduli Kemanusiaan, Grup Nasyid Izzatul Islam
Gbr 14 Opick Tombo Ati

Gbr 15 Opick Tombo Ati

Gbr 16 Faang, Vokalis Wali Band

Gbr 17 Performance Wali Band

Gbr 18 Penyerahan Donasi Konser Peduli Kemanusiaan
Kepada Ketua Sahabat Al-Aqsa
Konser kemanusiaan ini berhasil mengumpulkan donasi sebesar 2,1 milyar lebih dari sekitar tiga ribu peserta yang memadati Ballroom Rinjani Hotel Lombok Raya. Donasi yang terkumpul akan disumbangkan ke Palestina, Suriah dan negara-negara islam lainnya yang sedang dilanda krisis kemanusiaan.

Sebagai pengisi memori manis tentang Lombok, ahad pagi tangal 30 juli peserta diajak jalan sehat bersama wali murid Sekolah Islam terpadu yang ada di Mataram menuju ke ikon pulau Seribu Masjid, yakni Islamic Centre Masjid Hubbul Wathan yang megah, lalu berkarya wisata ke lokasi-lokasi wisata andalan di pulau Lombok seperti Gili Terawangan, Gili Nanggu, Pantai Kuta, Batu Payung, Bukit Merese dan  kampung adat Sasak Sade.

Gbr 19 Jalan Sehat Peserta MUNAS Ke IV JSIT dengan Wali Murid serta Masyarakat

Gbr 20 Jalan Sehat Peserta MUNAS Ke IV JSIT dengan Wali Murid serta Masyarakat

Gbr 21 Peserta Munas Yang Sedang Tour Ke Kampung Adat Sasak Sade

Gbr 22 Peserta Munas JSIT yang berfoto Bersama di Batu Payung, Tanjung Aan Kombok Tengah


Tidak ada komentar:

Posting Komentar